Art-Wess2

Kumpulan Artikel Sehat Islami, Kesehatan Herbal dan Artikel Kesehatan Umum


Melahirkan Alami dengan Minyak Kelapa

Bila kandungan sudah cukup bulan, seorang ibu hamil justru disarankan banyak melakukan aktifitas untuk dapat melancarkan persalinan. Bahkan gerakan seperti "nungging" saat mengepel atau banyak berjalan kaki adalah pilihan aktifitas yang bisa dipertimbangkan. Malah ada juga seorang Ibu hamil yang memilih jalan cesar karena menganggap nyaman, tidak terlalu menyiksa dan badan/tubuh tetap awet walau masih memungkinkan melahirkan secara alami.

Nah... bagi seorang Ibu yang tengah hamil, sarannya lebih baik melahirkan secara alami, karena tanpa disadari bila melahirkan secara cesar itu malah akan berdampak sosial seperti hilangnya rasa hubungan batin yang kuat antara ibu dan anak.

Bagi Ibu yang sudah cukup bulannya, resep dibawah ini bisa jadi alternatif untuk melahirkan secara mudah melalui obat alami yaitu minyak kelapa murni, bukan kelapa sawit. Cara membuatnya adalah :
1. Parut kelapa sebanyak mungkin.
2. Campur parutan kelapa dengan air.
3. Pisahkan air kelapa dengan ampas parutan kelapa (jadi santan/ air sari kelapa).
4. Masak air santannya sampai hampir kering (untuk membuang unsur air)

Catatan: usahakan air santannya sekental mungkin sebelum dimasak agar hasilnya bagus. Jika sudah dingin maka air tersebut akan menjadi minyak dan bening.

Cara pemakaian:
1. Air santan yang sudah berubah menjadi minyak tersebut, diminum minimal sehari sekali/gelas.
2. Minyak ini diminum ketika masa hamil sudah mencapai delapan (8) bulan keatas.

Namun sebagian orang menganggap, hal tersebut diatas hanyalah sebuah mitos karena tidak dapat dibuktikan secara empiris dalam dunia kedokteran. Anggapan mereka hanyalah bahwa Minyak kelapa, memang konotasinya bikin lancar dan licin. Namun dalam dunia kedokteran, minyak tak ada gunanya sama sekali dalam melancarkan persalinan. Mungkin secara psikologis, ibu hamil menyakini, dengan minum dua sendok minyak kelapa dapat memperlancar persalinannya. Jika itu demi ketenangan psikologisnya, ya silakan saja, karena minyak kelapa bukan racun.

Tapi... walau MITOS tidak ada salahnya bila coba, iya khan !!!
READ MORE...

Tuntas Penyakit Lever Berkat Obat Alami

Penyakit Lever merupakan suatu keadaan dimana hati tidak berfungsi secara baik dalam menetralkan racun, membantu fungsi empedu dan organ metabolisme utama yang berkaitan dengan zat-zat gizi. Hal ini dikarenakan hati telah dijangkiti Virus, Jamur beracun, bakteri yang meracuni liver, alkohol,dan lain sebagainya. Atau lever juga dapat di sebabkan karena kurang istirahat atau terlalu capek/lelah bekerja sementara suplay makanan yang masuk tidak seimbang.

Ada berbagai macam virus yang meracuni lever diantaranya adalah:
1. Virus Hepatitis A (tidak berbahaya meskipun dengan gejala yang hebat, SGOT SGPT tinggi disertai kuning (billirubin yang tinggi).
Media penularan untuk Hep A, melalui makanan/cairan yang terkontaminasi virus.
2. Virus hepatitis B (berbahaya meskipun dengan gejala awal yang ringan SGOT SGPT meningkat/ sedikit melebihi normal. Media penularan Hep B, melalui berciuman, makan bersama2 dalam satu piring, tatoo, jarum suntik bekas, dan tranfusi darah tercemar.
3. Virus Hepatitis C (Berbahaya karena lebih dari separuh kasusnya menyebabkan kerusakan hati/liver (acites, cirrhosis) diketahui dengan memeriksakan HCV.

Disamping itu Penyebab lain sakit lever, yaitu:
1. Virus, penyebab terbanyak : hepatitis A - E bahkan G
2. bakteri misal : salmonella typhi
3. parasit
4. obat-obat kimiawi
5. bahan-bahan kimia
6. alkohol
7. cacing atau gizi buruk
8. Sering begadang

Terus... gimana donk solusinya ?
Disini saya memaparkan 2 resep yang terbilang ampuh mengobati penyakit lever tersebut, diantaranya :
1. Resep ini saya juga dapatkan dari seorang sobat yang telah diujicobakan kepada salah satu anggota keluarganya dan terbukti sangat maknyos dan manjur, yaitu : dengan memakan hati atau empedu hewan Marmut dengan cara direbus, dan dilakukan(konsumsi) selama kurang lebih seminggu dengan takaran 1 ekor/hari.
atau ....
2. Melalui ramuan sebagai berikut :
Temulawak 50gr (segar) atau 20gr (kering)
Buah Mengkudu 2 buah (matang)
Antanan/Pegagan 30-60gr (segar) atau 15gr (kering)
Biang Kunyit 30gr (segar) atau 10gr (kering)

Cara buatnya :
Semua bahan-bahan dibersihkan, masak dengan 3-4 gelas air bersih sehingga tinggal 2 gelas air rebusan. Minumlah air rebusan ini 2 kali sehari. Untuk besok harinya bisa di ulang kembali sampai penyakit liver tersebut sembuh.
Selamat Mencoba Sobat, moga cepat sembuh ...Amin.
READ MORE...

Lobak memecahkan BATU GINJAL

Lobak (raphanus sativus) merupakan tanaman perdu semusim yang berumbi. Lobak diketahui banyak mengandung enzim diatase yang bertugas membantu mencerna saripati vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, vitamin E, niasin, minyak asiri, kolin, serat kasar, sulfur, kalsium, fosfor, zat zat besi, asam oksalat, kalium, silikon, dan raphain.

Dengan kandungannya tersebut, Lobak berkhasiat untuk mengurangi pengerasan dan timbunan lemak dalam tubuh, membersihkan liver, mencegah sembelit, mencegah kanker, mengatasi batuk dan bronkitis, menyembuhkan demam dan wasir, mengatasi sulit tidur atau insomnia, rematik, mengurangi nafsu makan, membantu mengatasi penyakit sinus, mengobati radang tenggorokan, membersihkan lendir dan dahak(mucus), serta mencegah infeksi virus seperti batuk dan flu.

Khusus untuk memecahkan batu ginjal, langkah yang dilakukan :
1. Ambil 2 buah lobak besar yang masih segar,
2. Parut dan peraslah airnya hingga menjadi satu gelas,kemudian
3. Minumlah air lobak tersebut pagi dan sore. Niscaya serpihan batu ginjal akan keluar sendiri bersama air seni. Lakukanlah secara teratur.
Selamat hidup sehat dan Goodbye penyakit ...!!!
READ MORE...

Tanaman KELADI TIKUS mampu menumpas KANKER


Tanaman ini dinamakan "Keladi Tikus", bukan berarti makanan tikus tetapi dinamakan keladi tikus karena termasuk jenis keladi, dan bunganya yang menyerupai ekor tikus, sehingga wajar kalau orang-orang menyebutnya keladi tikus. Walau bentuknya imut dan mungil tetapi orang akan dibuat terkagum-kagum akan khasiatnya yang sanggup menumpas berbagar jenis penyakit kanker dan mampu mengurangi efek kemoterapi.

Tanaman sejenis talas dengan tinggi maksimal 25 sampai 30 cm ini hanya tumbuh di semak yang tidak terkena sinar matahari langsung. “Tanaman ini sangat banyak ditemukan di Pulau Jawa, ” kata Patoppoi Pasau, orang pertama yang menemukan tanaman itu di Indonesia. Tanaman obat ini telah diteliti sejak tahun 1995 oleh Prof Chris Teo K.H, yang juga pendiri Cancer Care Penang dari Universiti Sains Malaysia. Lembaga perawatan kanker yang didirikan tahun 1995 itu telah membantu ribuan pasien dari Malaysia, Amerika, Inggris, Australia, Selandia Baru, Singapura, dan berbagai negara di dunia.
READ MORE...

Related Posts with Thumbnails